New first Project!
So Let's Surf!
Mada is series from beginner author "L.jun"
So Let's Surf!
Mada, Opening Story
================
From the beginning of human life, it never avoid the name of conflicts, and ultimately it will bring a destruction. The biggest dispute, we know the word "WAR!!".
War is the highest level of a dispute, and what its made is spilled an ocean of blood and tears stream from two sources of "Victory" and "Defeat".
No one denies about the pain of the defeat of the war, and no others do not know the sweetness of victory in war.
The war also is an event in which the men showed his "Manliest and Vigour", and to show what he has learned during all his life.
For that reason he came to the battlefield! , to reach his long lives dream!
Although it is not a few, who hate the word war itself!
Especially of course is the losing side of the war, because there was a bit of a party that lost the war in slavery, looting property, and not infrequently massacre or destruction to losers.
Slavery is the main activity carried out by the winner. Most of them are youth under age, elderly, women and often children under 10 years old come into bondage.
Without parents, these children will go directly into the bottom of the social life!
With, sore of painful and hurt, tears of anger and fear, and all negative emotions be awakened inner of these children.
Hate to be born!
Choose die than to live in suffering!
Killing the vicious owner to runaway!
Vegeance on those who have made them slaves!
The beautiful childhood turn to be a nightmare dreams, with time flow that dream became increasingly
Boil over of anger, is the last sources to show that they still have a desire to live and live his life. Because as long as they still have the desire to live, then there may still the way will be open to them.
Hold!, hold!, and hold!
If it is unstoppable!
Then the emotion will overflow and destroy everything in front of them, like a beast who met nemesis.
If not, then other people will just think that he was already dead!, nothing more than a walking corpse.
So they just end up with pity and deep wounds, that they will always taste. And even if they do endure it and have survived the malignant.
Still..... They will just return to be the subject of the war in the absence of inner peace! Cause they still had to serve the country aang going war again.
So... The pity world of slavery will recycle it self
Because of the war will continue to run in line with the lives of those who take upon it!
And maybe it will continue to happen until the end of human life. isnt the end of human life always ends with a "War of the end" ? like "Apocalypse" in books of god
"Maybe Life of peace just part of the human dream that wouldnt be materialize, at least in his life"
======<<<<< END >>>>>======
Minggu, 09 April 2017
MADA [ Indonesia ]
Project awal terbaru! Doain aja lancar
So Let's Surf!
Mada adalah karya penulis pemula "L.jun"
So Let's Surf!
Mada, Opening Story
================
Dari awal kehidupan dari manusia tak pernah terhindar dari namanya pertikaian, dan akhirnya akan membawa sebuah kebinasaan. Pertikaian yang paling besar, kita mengenalnya dengan kata "Perang!!".
Perang adalah tingkat tertinggi dari sebuah pertikaian, dan apa yang dihasilkanya adalah tumpahan lautan darah dan sungai air mata dari dua sumber "Kemenangan" dan "Kekalahan".
Tak ada yang menyangkal tentang pedihnya kekalahan perang, dan tak ada pula yang tidak mengetahui manisnya kemenangan perang.
Perang juga adalah ajang dimana para laki-laki menunjukan kejantanannya! Menunjukan apa yang telah ia pelajari selama hidupnya.
Untuk itulah ia datang ke medan perang, untuk menggapai impian-nya!
Walaupun memang tak sedikit pula, yang membenci kata perang!
Terutama tentunya adalah pihak yang kalah perang, karena tak sedikit dari pihak yang kalah perang di perbudak, penjarahan harta, dan tak jarang pula pembunuhan masal atau pemusnahan bagi pihak yang kalah.
Dan perbudakan adalah kegiatan utama yang dilakukan oleh pihak pemenang.
Dan paling banyak diantara mereka adalah pemuda di bawah umur, lansia tua, dan wanita serta tak jarang anak kecil di bawah 10 tahun ikut masuk kedalam perbudakan.
Tanpa orang tua! Anak-anak ini akan langsung masuk kedalam kehidupan sosial paling bawah!
Bersama perih, pedih, luka, tangis, amarah, takut, dan segala emosi negatif akan terbangun didiri anak-anak ini.
Membenci untuk terlahir, memilih mati dari pada hidup menderita, membunuh tuan yang kasar, balas dendam pada mereka yang telah menjadikan mereka budak!
Masa kecil yang seharusnya indah menjadi mimpi buruk, semakin berjalanya waktu mimpi itu menjadi semakin menjadi-jadi!
Amarah akan meluap, untuk menunjukan bahwa mereka masih memiliki hasrat untuk hidup dan menjalani kehidupanya. Karena selama mereka masih memiliki hasrat untuk hidup, maka mungkin masih ada jalan yang akan terbuka untuk mereka.
Tahan, tahan, dan tahan!
Jika sudah tak terbendung maka emosi itu akan meluap dan menghancurkan yang ada di depan mereka seperti hewan buas yang bertemu musuh bebuyutan.
Bila tidak maka orang lain hanya akan berpikir bahwa ia memang sudah mati! tak lebih dari mayat berjalan!
Sehingga mereka hanya berakhir dengan kemirisan dan luka mendalam yang akan selalu di rasa.
Dan bilapun mereka berhasil selamat dari kemalangan itu, tetap saja mereka akan kembali menjadi subjek perang dengan tak adanya kedamaian dalam diri.
Karena perang akan terus berjalan seiring dengan adanya rasa memuja dari mereka yang membawanya!
Dan mungkin itu akan terus terjadi hingga akhir dari kehidupan manusia "Kiamat!!".
Dan bukankah kehidupan akhir manusia selalu berakhir dengan "Perang Akhir Zaman" ?
"Mungkin Hidup dan Bebas hanyalah bagian dari impian manusia yang tak akan terwujudkan, setidaknya dalam kehidupanya"
=====<<<<<END>>>>>=====
So Let's Surf!
Mada adalah karya penulis pemula "L.jun"
So Let's Surf!
Mada, Opening Story
================
Dari awal kehidupan dari manusia tak pernah terhindar dari namanya pertikaian, dan akhirnya akan membawa sebuah kebinasaan. Pertikaian yang paling besar, kita mengenalnya dengan kata "Perang!!".
Perang adalah tingkat tertinggi dari sebuah pertikaian, dan apa yang dihasilkanya adalah tumpahan lautan darah dan sungai air mata dari dua sumber "Kemenangan" dan "Kekalahan".
Tak ada yang menyangkal tentang pedihnya kekalahan perang, dan tak ada pula yang tidak mengetahui manisnya kemenangan perang.
Perang juga adalah ajang dimana para laki-laki menunjukan kejantanannya! Menunjukan apa yang telah ia pelajari selama hidupnya.
Untuk itulah ia datang ke medan perang, untuk menggapai impian-nya!
Walaupun memang tak sedikit pula, yang membenci kata perang!
Terutama tentunya adalah pihak yang kalah perang, karena tak sedikit dari pihak yang kalah perang di perbudak, penjarahan harta, dan tak jarang pula pembunuhan masal atau pemusnahan bagi pihak yang kalah.
Dan perbudakan adalah kegiatan utama yang dilakukan oleh pihak pemenang.
Dan paling banyak diantara mereka adalah pemuda di bawah umur, lansia tua, dan wanita serta tak jarang anak kecil di bawah 10 tahun ikut masuk kedalam perbudakan.
Tanpa orang tua! Anak-anak ini akan langsung masuk kedalam kehidupan sosial paling bawah!
Bersama perih, pedih, luka, tangis, amarah, takut, dan segala emosi negatif akan terbangun didiri anak-anak ini.
Membenci untuk terlahir, memilih mati dari pada hidup menderita, membunuh tuan yang kasar, balas dendam pada mereka yang telah menjadikan mereka budak!
Masa kecil yang seharusnya indah menjadi mimpi buruk, semakin berjalanya waktu mimpi itu menjadi semakin menjadi-jadi!
Amarah akan meluap, untuk menunjukan bahwa mereka masih memiliki hasrat untuk hidup dan menjalani kehidupanya. Karena selama mereka masih memiliki hasrat untuk hidup, maka mungkin masih ada jalan yang akan terbuka untuk mereka.
Tahan, tahan, dan tahan!
Jika sudah tak terbendung maka emosi itu akan meluap dan menghancurkan yang ada di depan mereka seperti hewan buas yang bertemu musuh bebuyutan.
Bila tidak maka orang lain hanya akan berpikir bahwa ia memang sudah mati! tak lebih dari mayat berjalan!
Sehingga mereka hanya berakhir dengan kemirisan dan luka mendalam yang akan selalu di rasa.
Dan bilapun mereka berhasil selamat dari kemalangan itu, tetap saja mereka akan kembali menjadi subjek perang dengan tak adanya kedamaian dalam diri.
Karena perang akan terus berjalan seiring dengan adanya rasa memuja dari mereka yang membawanya!
Dan mungkin itu akan terus terjadi hingga akhir dari kehidupan manusia "Kiamat!!".
Dan bukankah kehidupan akhir manusia selalu berakhir dengan "Perang Akhir Zaman" ?
"Mungkin Hidup dan Bebas hanyalah bagian dari impian manusia yang tak akan terwujudkan, setidaknya dalam kehidupanya"
=====<<<<<END>>>>>=====
Langganan:
Postingan (Atom)